Ayam Pelung : Ciri-ciri dan keunikan

   Ayam Pelung : Ciri-ciri dan keunikan

   

Ayam Pelung

Hai sobat penggemar, penghobi ayam hias dimanapun kalian berada. bagaimana nih kabarnya ? mudah-mudahan sobat-sobat ayam hias diberikan kesahatan tiap harinya.  amiiin. Ayam hias menjadi salah satu peliharaan saya begitu juga sebagian orang diluar sana. Memang peminatnya tidak sebanyak ayam aduan namun saya cukup bersyukur masih ada yang dengan senang hati melestarikan ayam-ayam hias ini.  Bagi sebagian orang ayam hias hanyalah ayam yang indah saat dipandang contohnya sejenis ayam ekor panjang (phonik dan oanagadori). Namun bagi saya dan mungkin pelestari ayam hias lain mendefinisikan bahwa segala macam jenis ayam yang dapat membuat hati senang adalah ayam hias hehe, menurut saya hiasan adalah untuk menyenagkan hati hehehe betul nggak sobat ??

Salah satu ayam yang menurut saya ayam hias namun menurut sebagian orang adalah ayam biasa yaitu ayam PELUNG. yaah tidak salah jika sebagian orang menganggapnya ayam biasa, soalnya sobat jika dilihat secara fisik memang ayam pelung hampir sama dengan ayam kampung dan ayam aduan (ayam bangkok).  Namun bagi saya tidak hanya fisik yang menjadi hiasan, melainkan suara dan gerakan juga ikut bersumbangsih untuk menyenangkan hati saya heheh, 

Yuuups, apa lagi kalau bukan suaranya yang khas dari ayam yang satu ini. Ayam pelung berasal dari daerah sekitar cianjur jawa barat, yang belum tahu ini ayam asli dari bumi indonesia loh sobat. mungkin ini sebabnya ayam pelung mempunyai kemiripan dengan ayam kapung "lah wong nenek moyangnya sama yaitu ayam hutan" hehehe. Ayam pelung mempunyai suara kokok yang panjang rata-rata sekitar 8-12 detik. Bayangkan saja sobat jika ayam ini berkokok di tengah malam, pasti suara kokoknya seperti suara hantu (huuuuuu). Kalau tidak percaya silahkan sobat untuk memelihara ayam pelung dan buktikan sendiri bagaimana suara kokoknya ketika malam hari heheh. Karena keunikan suaranya ini ayam pelung biasa diperlombakan, yaah sudah barang tentu yang diadu adalah suaranya sobat bukan fisiknya. maklum bagi saya mungkin sebagian orang lainya merasa kasihan jika ada ayam yang diadu secara fisik padahal ayam merupakan keindahan tersendiri bagi penggemarnya.

Kontes ayam pelung

Karena adanya arena perlombaan membuat ayam pelung banyak dicari oleh para pelestari maupun para penikmat suaranya. kriteria-kriteria tersendiri pun muncul dari masing-masing peternak. yah sobat sama dengan ayam-ayam lain, bahwa ayam pelung pun mempunyai banyak jenis. yang membedakan atar jenis bisa dari suara dan postur tubuh. dari meningkatnya permintaan akan ayam pelung pembeli harus benar-benar hati-hati. bukanya berfikiran buruk namun sudah menjadi rahasia umum bahwa di zaman sekarang orang melakukan segara cara untuk uang.

Kita semua harus memahami bagaimana ayam pelung itu sendiri minimal kita tau ciri-ciri fisiknya. Secara fisik ayam pelung lebih besar postur tubuhnya dibanding ayam kampung dan ayam bangkok. ayam pelung mempunyai leher yang lebih panjang dan diameter yang lebih besar. Mungkin ini salah satu sebab mengapa suara kokonya lebih panjang ya sobat. selain itu jika dilihat saat anakan, yang membadakan ayam pelung denga ayam kampung dan bangkok adalah besar kaki. Kaki ayam pelung lebih besar dan kokoh, biasanya berwarna abu-abu kehijauan. Jengger ayam pelung lebih tebal dan besar dan jengger ayam pelung merupakan jengger wilah bergerigi. mayoritas ayam pelung berwarna merah hitam dan ada pula yang kuning kecoklatan, namun dengan berkembangnya pengetahuan kini sudah banyak hasil-hasil warna yang bagus-bagus tanpa menghilangkan ciriciri suara ayam pelung.

Selain digunakan di arena kontes ayam pelung ini sering dipelihara di depan rumah. Menurut saya jika ada rumah yang mempunyai ayam pelung di depanya dan diletakan dalam kandang duduk menggambarkan rumah yang gagah sepersi si ayam pelung hhehe. ini cuma fikiran saya loh sobat heheh namun tidak salahnya sobat semua mencoba melestarikan ayam pelung biar mengetahui asyiknya memelihara ayam gagah ini. Cukup sampai disin dulu ya sobat, mungkin untuk bagaimana sih kontes ayam pelung dan apa saja sih yang dinilai dan bagaimana cara merawat agar dapat menang kontes.? itu akan kita bahas lain waktu ya sobat. untuk kali ini saya rasa cukup, trimakasih sobat-sobat semua salam ayam hias indonesia.